Bismillahirrahmanirrahim...
Kita sendiri memilih untuk menjadi seorang yang menguji kesabaran orang lain (penguji kesabaran atau tukang uji) atau yang diuji kesabarannya. Dan yang pastinya, di dunia, tukang uji itulah yang akan menang, sentiasa. Selagi yang diuji (semoga diberi pahala) bersabar dan terus bersabar. Si tukang uji pula akan terus menjadi penguji kesabaran dan meraih kemenangan (atas perbuatannya). Di dunia sahajalah tapinya. Di alam kekal sana, belum tahu lagi.
Bulan yang mulia ini, bulan yang banyak berkat dan di sana sini ramai yang berlumba-lumba berbuat kebajikan sebanyak mungkin bagi mengumpul pahala, penguji kesabaran masih menang. Dan yang diuji, alhamdulillah.. dapat mengumpul pahala insyaallah. Dengan beristighfar banyak-banyak.
Astaghfirullahal 'Adzim al-Ladzii Laailaaha Illa Huwal Hayyul Qayyuumu wa Atuubu Ilaih
Astaghfirullahal 'Adzim al-Ladzii Laailaaha Illa Huwal Hayyul Qayyuumu wa Atuubu Ilaih
Astaghfirullahal 'Adzim al-Ladzii Laailaaha Illa Huwal Hayyul Qayyuumu wa Atuubu Ilaih
(Aku memohon ampunan kepada Allah Yang Maha Agung, tiada Tuhan selain Dia. Yang Maha Hidup dan Memelihara (kehidupan), dan aku bertobat kepada-Nya)." (HR. at-Tirmidzi). (sumber : iluvislam)
Jadilah seorang yang penyabar dan pemaaf...pasti jiwa akan lebih tenang. Semoga kesabaran dan kemaafan itu dapat mendekatkan diri kita kepadaNya.
ReplyDelete